Siloam Hospitals Surabaya sukses menggelar Kidney Transplantation Patient Gathering di Hotel Sheraton Surabaya (21/06/2025).

Siloam Hospitals Surabaya sukses menggelar Kidney Transplantation Patient Gathering di Hotel Sheraton Surabaya (21/06/2025).

Siloam Hospitals Gelar Gathering Pasien Transplantasi Ginjal di Surabaya: Perayaan Harapan Kedua untuk Hidup Lebih Baik

Industry.co.id

Nina Karlita Iptek

Minggu, 22 Juni 2025 15:30 WIB

INDUSTRY.co.id - Surabaya – Siloam Hospitals ASRI, pusat unggulan transplantasi ginjal di Indonesia, bersama Siloam Hospitals Surabaya sukses menggelar Kidney Transplantation Patient Gathering di Hotel Sheraton Surabaya (21/06/2025).

Kegiatan ini menjadi momen penuh haru dan inspirasi yang mempertemukan kembali para pasien pasca-transplantasi ginjal dengan tim medis yang pernah menangani mereka, khususnya yang berdomisili di Jawa Timur.

Tak sekadar reuni, acara ini menjadi ruang edukasi kesehatan, mempererat hubungan antara rumah sakit, dokter perujuk, mitra asuransi, serta komunitas medis lokal. Dengan pendekatan kolaboratif, kegiatan ini menekankan pentingnya kesadaran akan penyakit ginjal kronis dan harapan besar yang hadir melalui transplantasi.

Transplantasi ginjal kini diakui sebagai terapi utama bagi pasien dengan gagal ginjal stadium akhir. Dibandingkan dengan terapi dialisis jangka panjang, transplantasi ginjal tidak hanya memperpanjang harapan hidup, tapi juga meningkatkan kualitas hidup pasien secara menyeluruh.

“Sejak 2017, Siloam Hospitals ASRI telah berhasil melaksanakan lebih dari 450 prosedur transplantasi ginjal. Tingkat kelangsungan hidup pasien satu tahun mencapai 97,2%, dan keberfungsian ginjal pascatransplantasi mencapai 98,3%,” ujar dr. Grace Frelita, Medical Managing Director Siloam Hospital Group. Ia menegaskan keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi multidisiplin dan kompetensi klinis yang unggul.

Sementara itu, Prof. Dr. dr. Endang Susalit, Sp.PD-KGH, FINASIM, Ketua Tim Transplantasi Ginjal Siloam ASRI, menambahkan, “Transplantasi ginjal bukan hanya prosedur medis, tetapi titik balik kehidupan. Pasien dapat kembali hidup mandiri, aktif, dan produktif.”

Hal senada juga disampaikan oleh Prof. Dr. dr. Nur Rasyid, Sp.U(K), Ketua Tim Urologi Transplantasi Ginjal Siloam ASRI, yang menyoroti dampak positif transplantasi terhadap efisiensi sistem kesehatan nasional. 

“Selain menyelamatkan nyawa, transplantasi ginjal membantu menekan beban biaya kesehatan jangka panjang akibat dialisis,” jelasnya.

Acara ini menghadirkan berbagai testimoni menyentuh dari para penerima transplantasi. Salah satunya adalah Leonardus Wolfe, warga Surabaya yang kini kembali aktif bekerja tanpa ketergantungan pada mesin dialisis. 

“Transplantasi ini memberi saya kesempatan kedua. Saya kembali punya semangat, bisa bekerja, dan menikmati hidup,” ujarnya.

Kidney Transplantation Patient Gathering ini turut mendorong peran pasien sebagai health ambassadors, yang menyebarkan informasi dan membangun kesadaran di lingkungan mereka.

Komentar