IWG Targetkan Ekspansi ke 50 Kota di Indonesia, Dorong Pertumbuhan Ruang Kerja Fleksibel

INDUSTRY.co.id, Jakarta – Perusahaan global penyedia ruang kerja fleksibel, IWG plc, tengah memperkuat ekspansinya di Indonesia seiring meningkatnya permintaan terhadap konsep kerja hibrida dan solusi ruang kerja yang lebih fleksibel. Marc Descrozaille, Chief Executive Officer untuk wilayah Timur Tengah, Afrika, dan Asia Pasifik mengungkapkan strategi dan visi perusahaan dalam menjawab dinamika pasar Indonesia yang unik.

IWG saat ini mengoperasikan sekitar 5.000 lokasi di lebih dari 125 negara, dengan lebih dari 700 pusat bisnis di kawasan Asia Pasifik, termasuk 42 lokasi di Indonesia. Di Jakarta sendiri terdapat 30 pusat bisnis, dengan ekspansi ke kota-kota lain seperti Bandung dan Bali.

“Permintaan dari karyawan dan perusahaan terhadap solusi ruang kerja yang hemat biaya dan praktis terus meningkat. Bagi kami, ini bukan hanya soal hadir di beberapa kota besar, tetapi menargetkan kehadiran di 50 kota di seluruh Indonesia,” ujar Marc Descrozaille baru-baru ini di Jakarta.

Strategi utama IWG di Indonesia adalah menjalin kemitraan dengan pemilik properti, bukan sekadar menyewa ruang. Model ini memungkinkan kedua pihak memperoleh keuntungan yang lebih besar.

“Model kemitraan ini kini semakin dipahami di Indonesia, dan kami melihat banyak peluang pertumbuhan luar biasa. Kami memberikan layanan dengan nilai tambah kepada para pemilik properti, yang berdampak langsung pada peningkatan profitabilitas bersama.”

Untuk menjangkau berbagai segmen pasar, IWG menawarkan beragam merek yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Merek Signature dan No 18 ditujukan bagi klien premium, sementara HQ menyasar segmen ekonomis. Ada juga Spaces, yang menyasar lingkungan kerja kreatif dan teknologi.

“Dengan portofolio merek yang luas, kami bisa memenuhi kebutuhan dari berbagai segmen pelanggan secara efektif,” tambahnya.

IWG juga sedang memperkuat strategi pemasaran lokal guna lebih relevan dengan budaya dan ekspektasi pasar Indonesia.

“Kami ingin menjadi lebih lokal dalam cara kami berinteraksi dengan pelanggan.  Membangun ‘suara Indonesia’ adalah bagian penting dari pendekatan pemasaran kami ke depan,” jelas Marc.

Ia juga menyoroti relevansi konsep ruang kerja fleksibel dalam tren kerja pasca-pandemi, terutama dengan meningkatnya kesadaran terhadap efisiensi waktu perjalanan dan dampak lingkungan dari kantor konvensional.

“Waktunya sangat tepat untuk solusi ruang kerja fleksibel. Ini bukan hanya tren, tapi transformasi cara kita bekerja di masa depan,” tutupnya.

Model kerja hybrid tidak hanya mampu menekan biaya operasional kantor, tetapi juga terbukti meningkatkan produktivitas karyawan. Semakin banyak perusahaan yang memilih ruang kerja fleksibel sebagai langkah strategis untuk menghadapi masa depan. Bagi pemilik gedung, ini juga membuka peluang baru untuk meningkatkan nilai properti mereka. Kolaborasi dengan IWG menghadirkan manfaat ganda — tidak hanya mendukung efisiensi bisnis, tetapi juga berkontribusi nyata bagi lingkungan melalui ruang kerja yang ramah karbon dan emisi yang lebih rendah.

Dengan lebih dari 8 juta pengguna secara global, 10.000 karyawan, dan jaringan yang luas di 120+ negara, IWG plc di bawah kepemimpinan Marc Descrozaille optimis Indonesia akan menjadi pasar penting untuk pertumbuhan di kawasan Asia Pasifik.